Kamis, 14 Juli 2011

EVALUATION DESIGN TRAINING

12. EVALUATION DESIGN TRAINING (Reactive - ROI)

Investasi training sebagai upaya untuk meningkatkan kompetensi - yang ujungnya adalah untuk meningkatkan kinerja individu - haruslah dapat dipertanggung jawabkan secara finansial. Investasi yang telah dikeluarkan oleh organisasi hendaknya dapat diketahui kapan dan seberapa besar imbal balknya. Tanpa menyajikan data tersebut, training akan selalu dianggap oleh manajemen organisasi sebagai biaya (cost) yang membebani organisasi.
Guna menghindari hal tersebut, maka praktik evaluasi training haruslah dilakukan dengan efektif. Pertanyaannya selanjutnya adalah, praktik evaluasi training efektif yang seperti apakah?. Training harus dapat diukur return on investment-nya (Roi) atau return on training investment-nya (Roti). Untuk bisa mengukur return on invesment, haruslah dilakukan tahapan-tahapan evaluasi training dengan tertib dan efektif. Evaluasi training haruslah dimulai aari tingkatan evaluasi yang terendah sampai ke tingkat yang tertinggi, adalah sebagai berikut : seberapa puas peserta terhadap pelaksanaan training secara keseluruhan, seberapa jauh keterampilan dan pengetahuan yang telah diperoleh peserta selama training, seberapa jauh perubahan perilaku individu peserta training di tempat kerja usai mengikuti training, seberapa jauh perilaku itu berpengaruh terhadap perbaikan kinerja individu di tempat kerja. Training tanpa mampu mendongkrak perbaikan kinerja belumlah dikatakan training yang efektif. Setelah tahapan tersebut dilalui maka barulah kita dapat memutuskan untuk mengevaluasi Roi/ Roti sebuah training.
Guna meningkatkan kinerja tim anda agar mampu mengevaluasi training secara berkualitas, maka Rakit Consultant dengan bangga dan penuh percaya diri mengajak anda untuk mengikuti trainingEVALUATION DESIGN TRAINING(Reactive - ROI)”.

Training Objectives
Setelah mengikuti proses training ini, peserta diharapkan :

  • Mengerti 5 tahapan dalam evaluasi training.
  • Mengerti persyaratan 5 tahapan dalam evaluasi.
  • Dapat membuat tools evaluasi berdasarkan 5 tahapan dalam evaluasi training.
  • Mengerti tentang konsep Return on investment/ Return on Training investment.
  • Mengerti teknik perhitungan Roi/ Roti
  • Melalui sebuah kasus dapat mengukur nilai investasi training secara praktis.
  • Melalui sebuah kasus dapat mengukur peningkatan/ perubahan kinerja.
  • Melalui sebuah kasus dapat menghitung Roi/ Roti dengan tepat.
  • Megerti faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja individu selain dari hasil training.
  • Dapat menentukan titik waktu kapan sebuah investasi akan mencapai angka break event point (BEP).

Training Methods
  • Simulasi/praktek dengan direct feed back.
  • Presentasi singkat dan tanya jawab.
  • Studi Kasus.
  • Diskusi Kelompok.

Competency
  • Technical Expertise (Training & Development : Training Evaluation)

Training Duration
  • 3 hari, terbagi dalam 12 session

Training Paticipant
  • Trainer
  • Training Officer
  • Training Modul designer
  • Trainer Specialist
  • HR Specialist
  • People Development Staff
  • Training Manager
  • Training Supervisor
  • People development Manager.
  • Learning Manager.
  • People Development Specialist.

Training Evaluation
  • Evaluasi reaktif peserta
  • Evaluasi proses : kognitif dan keterampilan proses.

Trainer / Fasilitator
  • Tim Rakit Consultant

Tidak ada komentar:

Posting Komentar